6.2.17

Antara Sentosa Island dan Night Safari


Pulau Sentosa adalah salah satu pulau di Singapura yang dibangun khusus untuk tujuan wisata. Banyak sekali atraksi wisata yang ditawarkan di pulau ini sehingga menjadi kunjungan wajib wisatawan. Banyak cara menuju Sentosa baik dengan menggunakan mobil, bus ataupun lewat MRT. Pertama kali ke Sentosa pada bulan Maret tahun 2007 di sela-sela kegiatan workshop seni pertunjukan dengan menggunakan MRT dan turun di Harbour Front yang bangunannya terkoneksi dengan Vivo City Mall. Dari mall ini kita bisa langsung menuju ke Pulau Sentosa dengan menggunakan kereta gantung, monorail atau berjalan kaki. Pada saat itu wahana di Pulau Sentosa belum begitu banyak. Saya hanya menyempatkan diri masuk ke patung Merlion dan naik Carlsberg Tower. Pada kedatangan saya tahun 2015 Pulau Sentosa sudah berkembang sangat pesat. Universal Studio sudah berdiri dan banyak jalan serta bangunan penghubung antara wahana satu ke wahana lain sehingga lebih memudahkan. Namun pada saat itu pun saya yang ketika itu mengantarkan 2 orang senior hanya sekedar mengobservasi saja.


Kemudian pada Februari 2016 saya dan istri mengajak keponakan untuk sekedar berjalan-jalan di Sentosa. Pada saat itu kita mencoba wahana Skyluge. Sebenarnya saya ingin mencoba beberapa wahana namun karena kunjungan tidak ditujukan khusus ke Sentosa (mengingat budget) maka hanya sekedar mencoba-coba saja. Skyluge merupakan wahana yang menarik karena kita harus naik kereta gantung untuk menuju luge track. Dari atas kereta gantung ini kita bisa menyapu pandangan ke seluruh area. Begitu sampai di luge track kita harus menunggu antrian untuk mendapatkan girian. Track luncuran terdiri dari 2 jalur yang bisa dipilih sendiri. Sebelum meluncur, pemandu memberi arahan bagaimana cara mengemudikan luge yang berbentuk seperti papan plastik beroda yang memiliki stang kemudi. Tak lupa kita diminta memakai alat keselamatan berupa helm serta pelindung tangan dan kaki. Setelah itu siap untuk meluncur. Menarik.

Pulau Sentosa memang seolah menyajikan semua hiburan sehingga wisatawan tidak perlu lagi kemana-mana. Semua keperluan tersedia di sini, namun tentu saja dengan budget yang memadai. Selain Sentosa, salah satu wisata menarik yang ditawarkan dengan konsep yang bagus adalah Night Safari. Sebuah kebun binatang terkonsep yang dikunjungi saat malam hari. Pengunjung diajak keliling dengan menggunakan kendaraan listrik untuk melihat area binatang satu ke area binatang lainnya. Saya berkunjung kesini pada bulan Maret 2007. Pada saat itu saya dan tim workshop seni didampingi TL yang menuju ke lokasi ini dengan menggunakan mobil. Jadi saya tidak tahu cara menuju kesana dengan bus atau MRT, lokasinya bisa dilihat di peta (klik). Area tempat tinggal binatang dibuat sedemikian rupa sehingga seolah mereka hidup di habitat aslinya. Di setiap area diterangi dengan lampu sehingga pengunjung bisa menyaksikan binatang yang ada. Selepas berkeliling, pengunjung disuguhi pertunjukan atraktif manusia dan binatang. Pada saat itu, Night Safari sudah cukup terkenal dan menjadi salah satu tujuan wisata favorit. Mungkin sekarang kondisinya sudah sangat maju dan banyak tawaran atraksi yang lebih seru.

Info: tiket wahana di Pulau Sentosa bisa dipesan secara online dan kita bisa mendapatkan diskon. Tips: rencanakan kunjungan dengan baik jika hendak ke Sentosa terutama menyangkut budget.

No comments:

Post a Comment

Hoi An: Kota Tua Penuh Lentera

Perjalanan saya dan istri ke Hoi An dimulai dari stasiun kereta api Hue pada 20 Juni 2024 menuju stasiun Da Nang dan dari Da Nang lanjut nai...